Tuesday, July 22, 2014
MASA ORIENTASI SISWA (MOS) PERGURUAN RAJ YAMUNA “CERIA, NYAMAN DAN BERBUDAYA”
Denpasar-
Perguruan Raj Yamuna
Denpasar menyelenggarakan Masa Orientasi Siswa (MOS) tahun pelajaran 2014/2015
di Aula Perguruan. Siswa baru ditanamkan pendidikan karakter sesuai dengan
filosofi madokin yang menjadi landasan pendirian Raj Yamuna School. Kegiatan
MOS ini dimulai dari tanggal 14-19 Juli 2014.
Sebelum memulai MOS didahului dengan pertemuan dan
penyambutan siswa baru yang dilaksankan pada minggu 13 Juli 2014 yang dihadiri
oleh orang tua siswa, Ketua Yayasan, Ketua Komite, kepala sekolah dari TK, SD,
SMP dan siswa baru baik TK, SD, dan SMP. Ini menjadi awal siswa baru untuk
mengenal lingkungan sekolah seperti pengenalan guru dan pegawai di sekolah raj
Yamuna. Peserta yang hadir dimeriahkan dengan berbagai hiburan yang disuguhkan
oleh siswa-siswi Raj Yamuna School.
Kegiatan MOS ini dibuka oleh Kepala Sekolah SMP Raj
Yamuna Drs. I Made Jasa. Dalam sambutannya Made Jasa mengatakan, MOS yang
dilaksanakan di Raj Yamuna School akan memberi kesan yang nyaman dan gembira
bagi peserta MOS dan tidak akan ada perpeloncoan, kekerasan fisik yang membuat
siswa menjadi takut mengkuti MOS.
Kegaiatan ini dibuka secara resmi dengan pelepasan
balon dan juga penyerahan secara simbolis mengenai atribut MOS. Selama kegiatan
akan diisi dengan berbagai aktifitas seperti pengembangan kreatifitas membuat
yel-yel, menganyam ketupat dengan berjoget, melakukan senam pramuka,
membersihkan lingkungan dan juga diisi dengan berbagai dialog yang diisi oleh
Puskesmas Datim dan Kapolda Datim. Hal ini yang membuat suasana MOS siswa di
Raj Yamuna menjadi ceria dan menyenangkan.
Sebelum siswa baru resmi menjadi siswa Raj Yamuna
mereka terlebih dahulu mengikuti prosesi secara niskala dengan mengikuti
pemelukatan, dan mejaya-jaya yang di puput oleh Ida Pandita Begawan Penyarikan
Cista Jnah Dwija Loka. Hal ini dilakukan guna memberikan persiapan secara
mental bagi siswa baru untuk dapat menerima pendidikan yang akan diberikan oleh
guru di sekolah.
Ketua Panitia MOS Dra A.A. Oka Kusumawati “
mengungkapkan kegiatan MOS merupakan proses pengenalan lingkungan sekolah serta
penanaman karakter, sedangkan mejaya-jaya dan pawintenan menjadikan siswa lebih
siap untuk mendapatkan pendidikan serta prosesi ini memeohon doa restu kepada
Dewi Saraswati sebagai dewinya ilmu pengetahuan untuk memberikan rahmatya
terhadap siswa baru untuk memudahkan dan lebih siap untuk menerima ilmu yang
akan didapatkan di bangku pendidikan.
Kegiatan MOS ini ditutup di lapangan makam
pahlamawan Pancakatirta tabanan sekaligus tabur bunga dan penyerahan hadiah
dari Osis kepada peserta MOS. (SP)